JIKA kenangan punya wajah, ia akan tersenyum karena manusia tak akan bisa lepas mengingatnya. Jika kenangan seperti kaset film, ia akan terputar tiap kali ada momen yang memantiknya. Kenangan seperti memorabilia dalam bawah sadar kita: ia bertumpuk dan membentuk déjà vu pada ingatan manusia.
Dengan kata lain, kenangan semacam teror yang tak lekas lekang. Ia seperti film dan buk....
Dukung kami dengan menjadi Pelanggan melalui tombol Daftar dan Deposit.
Mengelola blog catataniseng.com. Menjadi wartawan sejak 2001 dan penerima penghargaan Mochtar Lubis Award serta Jurnalis Jakarta Award untuk liputan investigasi. Bukunya: #kelaSelasa: Kumpulan Twit tentang Jurnalisme, Media, dan Teknik Menulis Berita
Topik :