Edisi Agustus-Oktober 2016

Ekowisata menjadi cara baru mengelola dan memanfaatkan hutan produksi yang tak lagi mengandalkan kayu. Belum ada model ideal dan perlu dukungan infrastruktur.

EDISI SEBELUMNYA

Laporan Utama

Wisata di Hutan Produksi

Ekowisata menjadi cara baru mengelola dan memanfaatkan hutan produksi yang tak lagi mengandalkan kayu. Belum ada model ideal dan perlu dukungan infrastruktur.
Laporan Utama

Belajar Mencintai Hutan di Gunung Walat

Ekowisata pendidikan berkembang sejak digarap secara serius. Tak sekadar untuk penelitian.
Laporan Utama

Mari Berwisata...

Ekowisata kian digandrungi para pelancon. Promosi melestarikan alam mulai menyadarkan banyak orang akan pentingnya upaya pelestarian. Dan upaya tersebut bertemu dengan hasrat orang untuk jalan-jalan dalam ekowisata. Tak mudah menggolongkan sebuah objek wisata ke dalam kategori eko. Ini beberapa di antaranya:
Buku

Primbon Pecinta Burung

Dibanding dua buku panduan burung yang terbit sebelumnya, buku ini paling lengkap.
Kolom

Buruk Muka Gambut Dibelah

Moratorium hutan primer dan gambut yang digulirkan pemerintah sejak 2011 harus betul-betul dilaksanakan.
Kolom

Pembangunan Ekowisata Indonesia: Potensi dan Kendala

Pemasaran dan promosi adalah penting, namun perlu disadari bahwa pembangunan fisik tapak wisata jauh lebih penting didahulukan.
Teknologi

Laser untuk Mengukur Tegakan

Pengukuran volume batang dapat dilakukan pada tiap seksi batang dan lebih akurat.
Reportase

Surga di Ujung Barat Jawa

Melawat ke Ujung Kulon yang indah tak tepermanai.
Profil

Petani Juga Harus Menikmati Kopi

Alumnus E27 ini membuat mesin pemipil kopi yang praktis. Karena inovasi harus â€œkaharti dan karasaâ€.
Penelitian

Kinerja Penyuluh Kehutanan Terhadap Petani Hutan Rakyat

Kinerja petani hutan rakyat dalam melakukan kegiatan pengelolaan hutan rakyat diukur melalui kualitas kelestarian fungsi produksi, fungsi ekologi dan fungsi sosial.
Fotografi

Permata Nusantara

Dengan 17 ribu pulau, jutaan flora dan fauna, keanekaragaman hayati kita paling kaya dibanding negara-negara tropis lain.
Bintang

Cut Tari: Menjaga Alam = Mencintai Keluarga

Caranya bisa dimulai dari hal sangat sederhana tadi: membuang sampah pada tempatnya. Menurut Tari, tak membuang sampah sembarangan perlu kesadaran diri sendiri yang kuat.
Bintang

Marshanda: Koneksi dengan Alam

Saat sedang berenang di kolam renang hotel sambil melihat bintang-bintang, ia merasa ada sesuatu yang masuk ke dalam tubuhnya, perasaan tenang dan nyaman.
Bintang

Fiersa Besari: Gara-gara Semeru

Sebagai pegiat @pecandubuku di media sosial, lulusan Sekolah Tinggi Bahasa Asing Yapari ABA tahun 2008 ini agak menyayangkan fenomena media sosial membuat tak ada lagi tempat-tempat rahasia.
Oase

Guru

Ia tak hanya digugu dan ditiru, seorang guru mengenalkan kita pada dunia.
Kabar Alumni

Taman Hutan Kampus Kehutanan

Jika pohon-pohon di arboretum ditanam para dosen dan mahasiswa Fakultas Kehutanan, pohon di hutan lanskap yang kini meneduhi plaza yang luas dan jalan-jalan di sekitarnya itu ditanam para alumninya.
Kabar Alumni

Ke Bajiguran Kita Kembali

Para alumni sepakat mematenkan â€œBajiguranâ€ sebagai nama acara apapun berkumpulnya para alumni di seluruh Indonesia.
Kabar Alumni

Peluncuran Majalah Forest Digest

Halal bi halal yang penting karena persiapa terbit edisi "Ekowisata Sampai di Mana".
Kabar Kampus

Alumni Selamatkan Calon Mahasiswa

Tahun lalu, mahasiswa bidik misi di IPB mencapai 800 hingga 1.100 orang. Penurunan kuota ini membuat 403 mahasiswa terancam tak bisa kuliah.