Edisi April-Juni 2019
-
Surat
Dear Redaksi Forest Digest
Setelah terbit 10 edisi, berikut ini beberapa kesan dan pesan para pembaca Forest Digest. Terima kasih untuk semua komentar yang masuk.
-
Angka
Mereka Musnah Pelan-pelan
Pemanasan global memicu es di kutub Utara dan Selatan mencair membuat permukaan air laut naik 3 milimeter per tahun.
-
Laporan Utama
Solusi untuk Citarum
Slogan mempertahankan Citarum bebas limbah dan kotoran wajib dilaksanakan mulai dari setiap RT, RW, desa dan kecamatan yang berinteraksi dengan Citarum. Bentuk forum Kiai Peduli Citarum.
-
Laporan Utama
Sungai Itu Seperti Tubuh Kita
Jika wilayah DAS terbagi ke dalam wilayah hulu (atas), tengah dan hilir (bawah), maka tubuh manusia pun terdiri dari bagian atas, tengah dan bawah.
-
Laporan Utama
Perhutanan Sosial untuk Perbaikan Hulu Sungai
Perhutanan sosial merupakan sistem pengelolaan hutan lestari sehingga program ini dapat mendukung pemulihan kondisi DAS Citarum melalui pelaksanaan perhutanan sosial di Wilayah Kerja Perum Perhutani di Provinsi Jawa Barat.
-
Laporan Utama
Mengatasi Tuna Daya Mengelola Citarum
Petani di bagian hulu DAS Citarum perlu didorong dalam konteks transformasi komoditas yang lebih menguntungkan secara finansial, yaitu mengganti tanaman hortikultura menjadi kopi dan pohon buah.
-
Laporan Utama
Merusak Lingkungan Belum Jadi Pidana
Wawancara dengan Taruna Jaya, Kepala Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Citarum-Ciliwung Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
-
Laporan Utama
Nyi Santi dari Bumi Pohaci
Irma Hutabarat menekuni vetiver untuk menyelamatkan sungai yang porak poranda. Citarum membuatnya jatuh cinta.
-
Laporan Utama
Perang Melawan Kerusakan Citarum
Perbaikan Citarum dari hulu ke hilir. Butuh komitmen kuat agar vetiver kian perkasa menyerap limbah.
-
Laporan Utama
Citarum Belum Harum
Banyak program memperbaiki sungai Citarum, sungai terpanjang di Jawa Barat, yang dijuluki sungai terkotor di kolong langit. Tiap gubernur punya program sendiri dengan anggaran tak sedikit. Ada Citarum Bergetar, Citarum Lestari, Citarum Bestari. Semuanya gagal. Kini muncul Citarum Harum. Kali ini perbaikan lebih masif dan bergaung karena kebijakannya langsung di tangan presiden. Tahun pertama Citarum Harum perbaikan sungai yang berakhir di Muara Gembong Bekasi ini belum terlalu signifikan, tapi menjanjikan. Salah satunya karena vetiver tanaman penyerap limbah beracun. Perlu pola pikir menyeluruh di semua lapisan masyarakat.
-
Laporan Utama
Menengok Mastaka Citarum
Situ Cisanti, kilometer 0 sungai Citarum, kini bersih dari sampah dan eceng gondok berkat vetiver. Tujuh mata air mengalir deras.
-
Buku
Cerita Manusia dalam Perhutanan Sosial
Buku tentang perhutanan sosial yang ditulis dengan gaya bercerita. Tentang para petani yang jatuh bangun mendirikan hutan sosial dan menjaga rimba.
-
Buku
Milenial dan Problem Lingkungan
Bagaimana milenial melihat masalah hutan dan lingkungan? Buku ini mengulasnya dari cara pandang generasi ini.
-
Buku
Kapitalisme Lingkungan Hidup
Hutan adalah komoditas dengan lingkungan hidup sebagai sampingannya. Kapitalisme mengeksploitasi secara berlebihan.
-
Kolom
Mungkinkah Menerapkan Forest Amnesty?
Apa itu? Kita punya pengalaman dalam tax amnesty. Forest amnesty bisa menjadi solusi konflik tenurial.
-
Kolom
Legalisasi Status Haram Tanah Timbul
Penguasaan tanah timbul acap menjadi konflik di tingkat tapak, tapi atau karena itu menjadi komoditas politik lokal.
-
Kolom
Perhutanan Sosial dan Perubahan Iklim
Perhutanan sosial menjadi kunci menurunkan emisi gas rumah kaca. Perlu ditopang bisnis yang berkelanjutan.
-
Kolom
Make Rantang Great Again
Apa yang kami lakukan bukan hal besar. Make rantang great again adalah hal kecil untuk menyelamatkan planet kita yang sekarat
-
Teknologi
Cara Menurunkan pH Limbah Detergen
Menurunkan pH Limbah Detergen dengan brotowali dan temulawak. Lebih praktis dan efektif.
-
Reportase
Para Pembalak Liar Gunung Leuser
Kisah para pembalak liar yang insaf di Gunung Leuseur. Ekowisata menyelamatkan hidup mereka.
-
Reportase
Ciliwungku Sayang, Ciliwungku Malang
Ada 30 ton sampah tiap hari dibuang orang Bogor ke sungai Ciliwung. Tak kapok.
-
Profil
Keluarga Minim Sampah
Keluarga ini sejak 2012 mengurangi sampah rumah tangga. Tak ingin ambil bagian jadi perusak bumi.
-
Teroka
Agar Desa Tak Kehilangan Petani
Diah Widuretno membangun Sekolah Pagesangan di Gunung Kidul untuk anak-anak hingga petani. Sudah menjual produk ke pasar.
-
Penelitian
Bagaimana Memberantas Polusi Sampah Elektronik?
Indonesia menjadi negara ke-10 penghasil sampah elektronik terbesar di dunia. Perlu penanganan serius.
-
Penelitian
Pohon Pelindung Mata Air
Banyak pohon yang bisa menjadi pelindung mata air. Harus tahan tumbuh di batu kapur.
-
Fotografi
Trik Memotret Lanskap
Trik memotret lanskap karena Indonesia kaya akan aneka ragam sungai. Ada yang menyebutnya nadi Tuhan.
-
Bintang
Malu Citarum
Meriza Febriani mengajak siapa pun yang membaca artikel ini untuk memulai merawat lingkungan sekitar yang paling kecil.
-
Oase
Ode untuk Greta Thunberg
Seorang gadis Swedia yang pendiam menjadi juru bicara dunia dalam melawan pemanasan global.
-
Inforial
Hutan Adat Wujud Rakyat Berdaulat Bangsa Bermartabat
Hutan Adat bukan lagi bagian Hutan Negara
-
Inforial
Harumkan Citarum
Hulu sungai/DAS Citarum hampir seluruhnya berupa lahan kritis, yang termasuk dari keseluruhan luas lahan kritis Pulau Jawa 2,1 juta ha atau 14 juta ha lahan kritis di seluruh Indonesia.
-
Inforial
Legalitas Perhutanan Sosial Gerbang Menuju Kemakmuran Rakyat
Akses legal perhutanan social memberikan kepastian hukum bagi masyarakat dalam mengelola hutan selama 35 tahun.
-
Salam Ketua
Kami Akan Segera Punya FD.TV
Edmund Burke sudah mengingatkan empat abad silam bahwa kekuatan jahat akan berkuasa jika orang baik tidak berbuat apa-apa.
-
Kabar Rimbawan
Pengukuhan Tiga Komisariat Daerah Rimbawan IPB
Tiga pengurus komda dikukuhkan: Lampung, Jambi, NTT.
-
Kabar Rimbawan
Kopi Oey Berikan Beasiswa untuk Mahasiswa Fakultas Kehutanan IPB
Mereka juga diajari cara berbisnis kedai kopi.